Subnetting IP Address

Subnetting IP Address



A. PENDAHULUAN

a. Pengertian

Subnetting adalah teknik memecah jaringan menjadi beberapa jaringan. subnetting berfungsi untuk membagi broadcast domain dan juga mengurangi kemacetan lalulintas karena banyaknya broadcast .


b. Latar Belakang Masalah

misalnya disuatu gedung terdapat beberapa ruangan yang dimana diseetiap ruangan tersebut berisi komputer yang digunakan untuk keperluan yang berbeda. untuk kejadian seperti ini kita dapat menggunakan yang namanya subnetting , yang gunanya untuk memecah jaringan di setiap ruangan tadi.


B. MAKSUD DAN TUJUAN

Memahami teknik subnetting


C. BATASAN DAN RUANG LINGKUP PEKERJAAN

- CIDR

- Slash Notation

- Subnetting

- VLSM


D. TARGET DAN HASIL YANG DIHARAPKAN

dapat melakukan teknik subnetting ke topologi yang kita buat.


E. METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN

- Membaca dan memahami buku workbook CCNA.


F. ALAT DAN BAHAN

- Buku Workbook CCNA


G. TAHAPAN PELAKSANAAN

- Subnetting

misalnya kita memiliki ip 192.168.1.1 dengan subnetmask 255.255.255.0 .maka kita akan memiliki 1 subnet dan 254 ip host. jika kia memilikikondisi seperti diatas tadi yang memiliki beberapa runganan dan ingin di setiap ruangan memiliki subnet sendiri. kita dapat menggunakan teknik subnetting.

misalnya kita memiliki 4 ruangan dan 254 ip. maka kita bisa melakukan subnetting dengan membagi ip tadi menjadi 4 bagian. maka subnetting akan menjadi 4 subnet dengan 64 ip disetiap subnetnya dan menggunakan subnetmask 255.255.255.192.


- CIDR dan Slash Notation

ip diatas memiliki subnetmask 255.255.255.192 alias /26 . /26 inilah yang disebut dengan cidr atau slash notation. ditulis /26 karena diantara 32 bit ip ada 26 bit yang nilainya 1 dan yang lainnya 0. 

255.255.255.192 = 11111111.11111111.11111111.11000000

oleh karena itulah di sebut /26 karena dari 32 bit diatas, ada 26 bit yang bernilai 1 dan yang lainnya bernilai 0

cidr dapat bernilai dari /8 sampai /32 untuk rinciannya dapat dilihat di tabel berikut :



- VLSM

VLSM alias Variable Length Subnet Mask merupakan teknik subnetting yang merujuk ke efisiensi subnetting. misalnya kita memiliki 4 ruangan. ruang 1 terdapat 100 orang , ruang 2 memiliki 60 orang, ruang 3 dengan 30 orang dan ruang 4 dengan 10 orang.

kita tidak dapat melakukan subnetting dengan cara sebelumnya karena terdapat 100 orang di ruang 1 swdangkan hanya ada 64 ip jika kitamemakai teknik sebelumnya.

untuk mengatasinya kita dapat menggunakan /25 yang memiliki 128 ip dan untuk ruang ke 2 dapat menggunakan /26 yang memiliki 64 host , ruang 3 dengan /27 dengan 32 host dan ruang 4 dengan /28 yang memiliki 16 ip .

teknik subneting diataslah yang disebut dengan VLSM yang fungsinya untuk memastika semua ip di subnet tadi digunakan seifisiensi mungkin dan menyisakan sesedikit mungkin ip yang tidak digunakan.


H. TEMUAN PERMASALAHAN SERTA CARA PENYELESAIAN MASALAHNYA.

I. KESIMPULAN YANG DIDAPATKAN

Kita dapat menggunakan subnetting untuk membagi broadcast domain dan mencegah komputer dari subnet yang berbeda jaringan tidak ikut campur ke jaringan kita. 


J. REFERENSI

- buku Workbook CCNA


K. TARGET WAKTU

08:00 - 16:00




Posting Komentar

0 Komentar