Konfigurasi Default dan Floating Static Route

    Static route adalah routing yang penentuan jalurnya ditentukan oleh otak manusia dan bukan otak router. jadi di routing static ini kita sendiri yang harus menentukan jalur penerusan paket nya.

    Berbeda dengan dynamic routing yang mana penentuan jalur nya ditentukan oleh si router, karena inilah static route tidak digunakan untuk routing dalam skala yang besar.

    walaupun begitu static route tetap digunakan, misalnya di network skala kecil atau untuk membuat default route. static route masih digunakan juga karena dengan menggunakan static route, router tidak akan terbebani proses routing karena static route ini tidak akan membebani kinerja router.


A. Default Static Route

Deafult route adalah routing default yang digunakan paket ketika alamat tujuannya tidak ada di routing table. sehingga semua paket dengan alamat tujuan yang tidak terdaftar di routing tabel akan diteruskan berdasarkan default route.

default route biasanya digunakan di stub network sehingga semua paket yang menuju network luar akan diteruskan router melalui 1 jalur saja.


untuk mengkonfigurasi static default route kita bisa menggunakan command :

Router(config)# ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 g0/0/1
Copy


atau untuk ipv6 :


Router(config)# ipv6 route ::/0 g0/0/1
Copy


B. Floating Static Route

Saat jalur yang kita ggunakan untuk mengakses internet down, tentunya kita tidak akan bisa mengakses internet. dan hal tersebut sangat fatal apalagi untuk jaringan komputer di kantor-kantor, per-bank-an, pemerintahan, dll.

Dan untuk menghindari hal tersebut kita memiliki yang namanya fault tolerance. yaitu suatu standar jaringan dimana jaringan tersebut dapat mengatasi kesalahan atau kerusakan yang terjadi dalam jaringan tersebut.

sehingga apabila terjadi link down atau rusak, paket tetap dapat diteruskan melalui link lain. teknik meneruskan paket ke link lain saat link utama down inilah yang disebut dengan floating static route.

untuk mengkonfigurasi static route, kita harus menyetting administrative distance-nya menjadi lebih tinggi dari administrative distance routing utama. static route biasa memiliki administrative distance 1.


Router(config)# ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 g0/0/2 5
Copy


dan untuk ipv6 :


Router(config)# ipv6 route ::/0 g0/0/2 5
Copy


Untuk mengetes floating static route ini kita bisa men-shutdown link utama tadi. dan apabila paket bisa diteruskan melalui link backup, artinya floating route berhasil.





Posting Komentar

0 Komentar